Kultum Ramadhan Hari ke-24 pada PA Pangkalan Kerinci
Pangkalan Kerinci, Senin 24 Maret 2025
Pengadilan Agama Pangkalan Kerinci mengisi bulan suci Ramadhan 1446 H dengan berbagai kegiatan keagamaan, salah satunya adalah kultum (kuliah tujuh menit) yang dilaksanakan setiap hari setelah shalat dzuhur berjamaah secara tatap muka dan akan disiarkan pula di kanal youtube Pengadilan Agama Pangkalan Kerinci mengikuti perkembangan era teknologi digital.
Adapun yang berkesempatan sebagai narasumber kultum pada hari ke-24 di bulan suci Ramadhan kali ini, tepatnya Senin tanggal 24 Maret 2025 pada PA Pangkalan Kerinci disampaikan oleh Billy Wardana, Plt Kepala Sub bagian kepegawaian, organisasi dan tata laksana pada Pengadilan Agama Pangkalan Kerinci didampingi oleh Candra Gunawan, PPNPN pada Pengadilan Agama Pangkalan Kerinci sebagai Moderator.
Adapun diantara jama’ah shalat dzuhur yang hadir menyaksikan kultum tampak diantaranya Wakil Ketua, Para Hakim, Panitera, Sekretaris, Panmud , Kasubbag , Staf dan PPNPN pada PA Pangkalan Kerinci. Kegiatan shalat dzuhur berjama’ah dilanjutkan dengan kultum berlangsung di ruang sidang utama Pengadilan Agama Pangkalan Kerinci.
Billy Wardana, menyampaikan kultum yang bertemakan pentingnya rasa syukur, kesabaran dan keteguhan iman didalam hati. Billy memaparkan bahwa bersyukur merupakan kunci kesuksesan. Oleh karenanya hendaknya kita semua selalu dinaungi rasa syukur dalam bekerja, melandaskan setiap pekerjaan sebagai ibadah dan melakukan yang terbaik dalam setiap aspek yang kita kerjakan sehari-hari. Ia juga mengutip QS Ibrahim ayat 7 yang berbunyi:
“Dan (ingatlah juga) tatkala Tuhan kalian memaklumatkan, "Sesungguh¬nya jika kalian bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepada kalian; dan jika kalian mengingkari (nikmat-Ku), Maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih.”
Billy wardana juga menambahkan kisah seekor anjing yang bernama Qhatmair pada cerita Ashabul Kahfi, yang mana seekor anjing itu dengan kesetiaannya atas izin Allah Swt menjaga keenam pemuda yang tertidur didalam gua alkahfi, sehingga anjing tersebut dipuji dalam Al-Qur’an.
Demikian pula kisah seorang wanita penghibur yang memberi minum kepada seekor anjing yang mana atas perbuatan baiknya itu bisa memasukkannya kedalam syurga. Dari beberapa kisah tersebut, Billy menegaskan bahwa perbuatan baik tidak memandang siapa pelakunya, namun apa niat dan manfaatnya bagi sesame.
Sejatinya kita juga bisa banyak melakukan perbuatan baik yang bernilai ibadah hendaknya, dikarenakan kita bisa dikatakan orang yang mengecap ilmu pengetahuan dan berada dalam lingkungan kehidupan masyarakat yang baik, sehingga jangan mau kalah dengan seekor anjing dan Wanita penghibur sebagaimana yang sudah dikisahkan.
Pengadilan Agama Pangkalan Kerinci memanfaatkan momen Ramadhan untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan, baik melalui kegiatan ceramah tatap muka maupun melalui pemanfaatan teknologi digital sehingga dapat pula bermanfaat bagi penonton, khususnya channel youtube PA Pangkalan Kerinci.(oXa)
