
Pembina Apel Tekankan Integritas: Hakim dan Pegawai PA Pangkalan Kerinci Diingatkan Jauhi Tindakan Korupsi
Pangkalan Kerinci, Senin 24 November 2025
Suasana apel pagi di halaman Pengadilan Agama Pangkalan Kerinci dipenuhi nuansa pembinaan dan penguatan integritas. Randyka Riza Pratama, S.H., yang bertindak sebagai pembina apel, menyampaikan amanat yang menekankan pentingnya menjauhi segala bentuk tindakan korupsi, baik dalam tugas maupun kehidupan sehari-hari.

Dalam amanatnya, Randyka menjelaskan tiga faktor utama yang kerap menjadi pemicu terjadinya korupsi. Pertama, kondisi individu yang terdesak kebutuhan hidup melebihi pendapatan, sehingga mendorong perilaku menyimpang. Kedua, sifat keserakahan individu yang ingin memperoleh keuntungan secara tidak sah. Ketiga, keberadaan sistem yang lemah atau celah yang dapat dimanfaatkan untuk melakukan tindakan koruptif.

Ia menegaskan bahwa ketiga hal tersebut harus diwaspadai dan dibentengi dengan komitmen kuat akan integritas, terutama oleh hakim dan pegawai PA Pangkalan Kerinci yang memiliki tanggung jawab besar dalam memberikan pelayanan publik yang bersih dan berkeadilan.
“Korupsi bukan hanya merugikan negara, tetapi juga mencederai kepercayaan masyarakat. Kita harus memastikan lingkungan kerja kita bersih dari tindakan yang dapat merusak citra lembaga,” ujarnya.

Di akhir amanat, Randyka berharap seluruh jajaran PA Pangkalan Kerinci terus menjaga diri, memperkuat sistem kerja, serta menanamkan nilai kejujuran dalam setiap langkah, sehingga praktik korupsi dapat dicegah sejak dini dan tidak mendapat ruang di lingkungan peradilan agama. (Via_pkc)





